Foto: Maksimus Masan Kian
|
Sampah
plastik saat ini sudah menjadi ancaman serius pencemaran lingkungan.
Keberadaannya yang tidak bisa terurai di alam menimbulkan pencemaran yang
mengerikan. Disatu sisi, jumlah orang yang gemar menggunakan plastik dari hari
ke hari semakin tinggi.
Komunitas Literasi SMPN 1 Lewolema pada Rabu (26/9/18) mengambil
peran dalam mengurangi jumlah sampah plastik melalui kegiatan ekobrik. Cara
sederhana menekan jumlah sampah plastik di lingkungan, sekaligus memberikan
nilai seni pada kegiatan yang tidak membutuhkan biaya mahal pun tidak
menggunakan fasilitas yang mewah ini. Cukup dengan botol aqua bekas, sepotong
kayu ukuran 30cm dan sampah plastik.
Gundukan sampah plastik bisa tertampung hanya dengan menggunakan
beberapa botol aqua. Caranya,sampah plastik dilipat kecil kemudian dimasukan ke
dalam lubang botol dengan bantuan kayu (ditekan) dan kemudian dipadatkan dalam
botol. Seling-seling warna sampah plastik memberi unsur keindahan tersendiri.
Usai kegiatan ekobrik, dilanjutkan dengan menulis opini terkait
dampak buruk sampah plastik di lingkungan.Sungguh, kegiatan di alam terbuka
selalu menarik dan punya lecutan inspirasi tersendiri. (Teks: Maksimus Masan Kian)
Foto: Maksimus Masan Kian
|